YAPEN, 28 AGUSTUS 2024 – Dalam upaya menghormati adat dan tradisi, Benyamin Arisoi, bakal calon Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen, didampingi oleh Roi Palunga, bakal calon Wakil Bupati, melakukan kunjungan penting ke Kantor Dewan Adat Wilayah Yapen. Kunjungan ini dilakukan untuk meminta doa restu dari perwakilan tujuh suku wilayah adat yang ada di Kabupaten Kepulauan Yapen sebagai persiapan menjelang Pilkada 2024.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh partai koalisi pendukung serta simpatisan masyarakat yang memberikan dukungan mereka. Acara tersebut juga dimeriahkan dengan prosesi adat yang sakral, sebagai simbol penghormatan kepada tradisi leluhur.


Dalam sambutannya, Benyamin Arisoi menyatakan bahwa sebagai anak adat, penting untuk datang ke rumah adat dan meminta izin serta restu dari orang tua sebelum melangkah ke pesta demokrasi. "Kami datang ke rumah orang tua sebelum melakukan deklarasi. Ini adalah langkah kami untuk meminta izin, pamit, dan menerima doa resmi dari dewan adat, yang akan mengiringi perjalanan perjuangan kami, mulai dari deklarasi, pendaftaran di KPU, hingga masuk pada kompetisi Pilkada 2024," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Adat Daerah Yapen, Wellem Zaman Bonai, menyatakan bahwa rumah adat adalah tempat berkumpulnya tujuh suku dan merupakan simbol persatuan. Ia menegaskan bahwa ketika anak-anak adat datang meminta restu, maka dewan adat memiliki kewajiban untuk merestui. "Orang tua memiliki kriteria untuk anak-anaknya, tetapi ketika mereka telah memutuskan, sebagai orang tua, kami wajib merestui mereka. Hari ini, Bapak Benyamin Arisoi dan Roi Palunga telah datang, dan kami merestui mereka," jelasnya.


Wellem Zaman Bonai juga menambahkan bahwa Pilkada harus dijalankan dengan damai, dan siapapun yang terpilih nantinya adalah bagian dari keluarga besar adat. "Saya memberikan pengayung kepada sukunya untuk mendayung kompetisi ini," tambahnya, memberikan dukungan simbolis kepada pasangan calon tersebut.